Jumat, 26 Januari 2018

MENGHORMATI DAN MENYAYANGI ORANG TUA DAN GURU



1.    Pengertian  Menghormati dan Menyayangi Orang Tua dan Guru
Ø  Hormat berarti menghargai, takzim dan khidmat kepada orang lain, baik orang tua, guru maupun sesama anggota keluarga.
Ø  Menyayangi adalah sebuah sikap seorang terhadap orang lain yang ingin selalu membuatnya bahagia.
Ø  Orang Tua Merupakan orang yang secara umum menjadi asal keturunan anak.
Islam Mengenal 2 macam orang tua :
·         Orang tua biologis = orang yang telah melahirkan kita
·         Orang tua rohani = orang yang telah mengantar kita mengenal Allah SWT.
Ø  Guru adalah orang yang memberikan pengetahuan (transfet of knowledge) sekaligus pendidikan akhlak/nilai – nilai moral (transfer of value) terhadap murid – muridnya.
2.    Dalil Tentang Berbakti Kepada Orang Tua dan Guru
Ø  QS. Al – Isra’ Ayat 23 dan 24

وَقَضَى رَبُّكَ أَلاَّ تَعْبُدُواْ إِلاَّ إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ الْكِبَرَأَحَدُهُمَا أَوْ كِلاَهُمَا فَلاَ تَقُل لَّهُمَا أُفٍّ وَلاَ تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلاً كَرِيمًا
Artinya:
"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya  kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sakali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkatan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia."
 (Q.S. Al Isra' : 23)


وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي
 صَغِيرًا
Artinya :
"Dan rendahkan;ah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah : "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil." (Q.S. Al Isra' : 24)

Ø  Asbabun Nuzul QS. Al – Isra’ Ayat 23 dan 24
Asbabun nuzul surah al-isra' ayat 23 dan 24 adalah
ibnu abbas menerangkan bahwa kedua ayat ini diturunkan berkenaan dengan jawaban tergesa-gesa rasulullah ketika orang-orang quraisy datang dan bertanya kepada beliau tentang kisah para pemuda zaman dahulu yang tertidur ke gua. Ashhabul kahfi (HR. Ibnu Ashhaq)

Ø  Isi Kandungan QS. Al – Isra’ Ayat 23 – 24
Pada surat ini yang termasuk karakter pendidikan dalam islam adalah berbuat baik dan berbakti kepada kedua orang tua. Akhlak anak terhadap orang tua dalam kandungan Q.S Al Isra ayat 23 dan 24 terdiri dari lima macam yaitu larangan mengatakan perkataan uffin, larangan membentak dengan kata-kata kasar, berkata dengan perkataan yang mulia, bersikap tawadhu, dan mendoakan orang tuanya baik masih hidup maupun sudah meninggal.

Era modernisasi saat ini telah merubah banyak hal dari tatanan hidup manusi. orang lebih cenderung mengikuti pergaulan bebas tanpa banyak memikir panjang entah itu tata krama, etika, maupun moral. Banyak sekali yang memang sudah melupakan arti dari menghormati orang tua, saat ini mulai banyak anak yang tidak tahu sopan santun saat berbicara pada orang tuanya. Padahal orang tualah yang telah membesarkan seorang anak dengan penuh kasih sayang dan tidak peduli berapa besar pengorbanan demi menyelamatkan kebahagiaan anaknya. seorang anak padahal dituntut berbuat baik kepada orang tua dengan berkata secara mulia, bertingkah laku sopan dan santun, serta memperlakukan orang tua dengan sebaik-baiknya.

Tutur kata yang baik bisa diwujudkan seiring dengan adanya kesabaran. Apabila tidak ada kesabaran dalam diri orang tuan tentunya kata-kata kasar dan hardikan akan keluar tanpa kendali. Dan perkataan kasar serta hardikan tidak disenangi anak, walaupun menurut orang tua semua itu demi kebaikan anak. Sebab yang dirasakan oleh anak bahwa kata-kata yang tidak lemah lembut merupakan bukti ketidaksenangan orang tua terhadapnya.

3.    Cara Menghormati / berbakti Orang Tua dan Guru
Ø  Kepada Orang Tua
a.    Senantiasa  berbuat baik dan bersikap hormat baik dalam tingkah laku maupun tutur kata terhadap kedua orang tua
b.    Mengikuti keinginan dan saran orang tua selama keinginan dan saran-saran itu tidak melanggar ajaran agama
c.    Membantu kedua orang tua sesuai kemampuan
d.    Mendoakan orang tua semoga diberi umur panjang oleh Allah SWT
e.    Menjaga dan merawat orang tua ketika orang tua sakit
f.     Setelah orang tua meninggal dunia, kita menghormati orang tua dengan mendoakannya
Ø  Kepada Guru
a.    Memuliakan dan tidak menghina kepada guru
b.    Mendatangi tempat belajar dengan ikhlas dan penuh semangat
c.    Memperhatikan guru yang sedang menjelaskan pelajaran
d.    Bertanya kepada guru apabila ada sesuatu yang belum dimengerti dengansikap sopan
e.    Menggunakan cara bahasa yang baik pada saat berbicara dengan guru
f.     Berpakaian rapi dan sopan ketika belajar

4.    Keutamaan Berbakti Kepada Orang Tua
Ø  Penghapusan dosa besar
Ø  Dipanjangkan usia dan dilimpahkan rezeki
Ø  Akan mandapat bakti yang sama dari anak Keturunannya
Ø  Dimasukkan kedalam surga
5.    Adab Seorang Murind Kepada Guru
·         Hendaklah merendahkan diri di hadapan guru, tidak keluar dari tempat belajar sebelum mendapatkan izin dari dari guru.
·         Hendaklah memandang guru dengan penuh rasa takzim atau hormat dengan menyakini bahwa guru memiliki kelebihan.
·         Hendaklah duduk di hadapan guru dengan sopan, tenang,dan mendengarkan apa yang dijelaskan oleh guru.
·         Hendaklah tidak berjalan, duduk, atau memulai perkataan sebelum meminta izin kepada guru.
·         Patuh terhadap perkataan dan peerintahnya.
6.    Pentingnya Menghormati dan Menyayangi Orang Tua dan Guru
Ø  Menjalankan kewajiban
Ø  Jalan menuju surga
Ø  Merupakan Amal Shaleh
7.    Akibat Durhaka Kepada Orang tua dan Guru
Ø  Dimurkai oleh Allah Azza wa Jalla
Ø  Menghalangi doa dan Menggelapi kehidupan
Ø  Celaka di dunia dan akhirat
Ø  Dilaknat oleh Allah swt
Ø  Dikeluarkan dari keagungan Allah swt
Ø  Amal kebajikannya tidak diterima oleh Allah swt
Ø  Shalatnya tidak diterima oleh Allah swt
Ø  Tidak melihat Rasulullah saw pada hari kiamat
Ø  Diancam dimasukkan ke dalam dua pintu neraka
Ø  Tidak akan mencium aroma surga
Ø  Menderita saat Saktatul maut
8.    Hikmah Berbakti Kepada Orang Tua dan Guru
Ø  Mendapat pahala
Ø  Mendapat Ridha Allah SWT
Ø  Mebuka peluang yang lebih besar untuk masuk surganya Allah SWT.
    Mendapat limpahan rezeki dari Allah SWT.

DAFTAR PUSTAKA

       I.            Ibnu Hajar al-Asqolani, Terjemahan lengkap Bulughul Maram, ( Jakarta: Akbar,cet2,2009),hlm.671.
    II.            Imam nawawi, Terjemah Riyadhus Shalihin juz I, (Jakarta: Pustaka Amani,cet IV,1999),hlm.327.
 III.            Imam Nawawi,...hlm.325.
 IV.            Imam ibnu Al-Jauzi, Shahih Bukhari juz IV,(Qohiroh:Darul Hadis,2008),hlm.138.
    V.            Imam Muhammad bin Ismail al-‘amir al-Yamin as-Son’ani, Subulussalam, Syarh Bulughul Maram, ( Beirut: Darul Kutub al-Ilmiyah,1998)hlm,306.
 VI.            Yunahar Ilyas, Kuliah Akhklak,(Yogyakarta,LPPI,cetIX,2007),hlm.147-152.
VII.            Mahmud Sya’roni, Cermin Kehidupan Rosul,(Semarang: Aneka Ilmu,cet I, 2006),hlm.378.
VIII.            Yunahar Ilyas, Kuliah Akhlak,..hlm.152-156.
 IX.            Yunahar Ilyas, Kuliah Akhlak,...hlm,157-159.
Kreatif (Kreasi Belajar Siswa) viva pakarindo penerbit dan percetakan.LKS PAI



6 komentar:

CONTOH TEMBANG GAMBUH TEMA PITUTUR BECIK

Yen kekancan sing akur aja kanthi kowe padha padu kudu bisa saling ngurmat lan ngurmati ambek sadu iku perlu kanthi bisa andhap ash...